Amalan Ilmu Kebal Untuk Melelehkan Besi

ilmu kebal melelehkan besi

Assalamualaikum

Apa kbr Bang Rudi..???
Mudah2an baik2 saja dan sehat selalu.
Apa kbr jg anggota dan pengunjung setia Blog Ilmu Kekayaan Sejati....???
Dalam khasanah berbagai dikesempatan kali ini. saya ingin berbagi sedikit pengetahuan mengenai sah ilmu yang berhubungan dengan pelemah besi.
Amalan dan tatacara ini saya dapatkan ketika sambil bercerita dengan salah seorang rekan saya di Palembang.
Namun sejujurnya saya belum pernah mengamalkan amalan ini, karena ada beberapa hal yang masih agak ragu saya dalam mempraktekannya.
Amalan ini adalah salah satu amalan Melayu Kuno yang bersifat semula jadi yang fungsinya untuk melemahkan/melembutkan besi.
Setelah saya share artikel ini mohon bagi para sesepuh bila ada yang lebih faham silahkan kita diskusikan.
Karena mungkin ada saudara2 kita yang tinggal di tempat2 rawan seperti Maluku, Ambon, Papu dsbnya yang memang sangatlah butuh pegangan jaga diri.
Dalam menghadapi kehidupan yang semakin keras ini.
Adapun tatacara seperti yang saya dapatkan dari salah seorang Ayah Angkat saya tersebut adalah sebagai berikut :
Caranya pada malam hari, mulai pada malam jumat kliwon diatas jam 11 malam.
Carilah kamar, kondisi kamar harus sepi dari orang lain meskipun itu anak istri kita...jadi pengamalannya ini jangan dikamar tempat biasa kita tidur, carilah atau sediakannlah kamar khusus
Lalu, ambilah sebilah pisau yang berukuran cukup kecil atau yang panjang sekitar 20 - 30 Cm. Lalu gantunglah saja tersebut diatas pintu kamar kita tersebut atur ketinggiannya supaya kita bisa melihat sajam tersebut dengan jelas dengan mata kita. Jangan terlalu tinggi sebab kl terlalu tinggi nanti pegal kepala kita saat menatap sajam tersebut.
Setelah selesai, Kita kerjakan shalat hajat 2 rakaat disitu. Setelah salam Pejamkan mata sejenak fokus dan konsentrasi penuh, niatkan dalam hati dan berdoa kepada Allah SWT agar Dia bersedia memberikan maunahnya kepada kita.

Baca Do'a kuncinya :

Assalamualaikum
Laa ilaha ilallah saja yang ku pasang
Hai Kunhi Kemenyan Sulung
Kunhijat kemenyan bungsu
Kun Fayakun kemenyan jantan
Disumpah moyang hawa kau tunduk
Disumpah moyang Adam kau turut
LEmah lembut karena aku memakai la ilaha ilallah

Doa tersebut diatas dibaca pada sebutir kemenyan, ushaakan kemenyanya jenis kemenyan MADU.
Dibaca sebanyak 7 kali.
setelah itu bakarlah kemenyan tersebut hingga habis.
Usahakan asapnya berada di depan kita
Setelah selesai, langkah selanjutnya adalah tataplah sajam yang digantung tersebut dengan tatapan mata setajam2 tajamnya...
bayangkan bahwa kerasnya dan tajamnya sajam tersebut lebih tajam lagi mata kita yang memandang.
Sambil menatap baca secara terus menerus lafaz ini : Kun Hijatullah
Baca dan pandang secara terus menerus tanpa kedip...
Lakukan selama beberapa malam minimal 7 malam.
Jika berhasil nanti sajam/pisau yang digantung tersebut akan meleleh, dan bahkan akan menetes ke lantai seperti timah yang dipanasi dengan api...
Nah kl sudah berhasil seperti itu, tanda ilmu ini sudah berhasil kita kuasai. Aplikasinya dilapangan kl ada orang niat jahat sama kita pakek sajam entah itu pedang golong dsbnya,,,,insyaallah tidak akan mempan di tubuh kita bahkan mata sajam/pedang/golok tersebut akan kalah oleh kulit kita ( istilah kami Sompel mata nya ).
Bahkan tembakan peluru timah panas pun tidak akan sanggup memakan tubuh kita.
Kalo kita mau buat jera orang ambil sajamnya tatap sejenak pedang/golong sambil membaca : Kun Hijatullah tersebut sebanyak 3 kali...maka goloknya akan lembut dan dengan mudah kita bengkok2kan....
Kl diceritakan panjang lebar tidak habis nanti...Hehehehe
Tapi jujur saya belum pernah dan belum berani untuk mendalami ilmu ini, karena efeknya panas...baju kita jadi sering rusak karena efek panasnya. Terus....menurut sumbernya yang ceritain ini juga Kl sudah sempurna nanti salah satu keturunan kita yang masih dalam lingkup 7 keturunan kita akan terluka parah oleh besi.

Jadi inget sebuah ilmu pesugihan walaupun kita kaya raya nanti keturunan kita akan susah dan seret rejekinya. Nah, kemungkinan sama juga feknya dengan ilmu ini. Tapi bukan seluruh keturunan kita yang terluka oleh besi melainkan cuma salah satu keturunan kita saja,
Maka dari itu untuk mempraktikan ini masih mikir 7 kali Dech.....
Hehehehehe
Barang kali ada sesepuh yang lebih faham monggo didiskusikan.
Atau mungkin ada sesepuh yang tau bagaimana cara mendinginkan amalan ini agar tidak panas dan tidak memakan korban keturunan si pemilik ilmu ini monggo juga dibabar......
Mohon maaf bila ada yang salah