Kesaktian Yang Selaras Dengan Amal Perbuatan
KESAKTIAN YANG SELARAS
Untuk
mendapatkan ilmu kesaktian yang dahsyat sebenarnya kita tidak harus
melakukan beragam puasa (membatasi makan minum tidur), menghindari
mo-limo, berbuat dan berprasangka baik pada semua kejadian dan selalu
ingat sangkan paraning dumadi. Namun kenapa orang yang ingin sakti
disyaratkan untuk melakukan pengekangan diri?
Kenapa harus
melakukan pengekangan diri? Sebab energi batin yang terkumpul dari
hasil olah batin harus seimbang. Kita melakukan aktivitas pengekangan
diri ini agar sesuai dengan kodrat alam. Ya, pengekangan diri merupakan
hal yang selaras dengan kodrat alam. Lihatlah bagaimana rayap harus
menjadi laron dan kemudian mati menggelepar dalam waktu beberapa menit?
Rayap yang tidak ingin menjadi laron, berarti rayap tersebut tidak ingin
mati. Padahal, bila rayap tidak ingin mati maka populasi rayap di alam
semesta ini akan menggila dan ini tidak mungkin terjadi. Alam semesta
sudah bekerja secara selaras, serasi dan seimbang.
Untuk mendapatkan kesaktian, sebenarnya sangat sederhana dan mudah bila kita menginginkannya. Yaitu:
(1). YAKIN SEYAKIN YAKINNYA TERHADAP KEAKUAN KITA , keyakinan adalah dasar semua kekuatan. Kekuatan keyakinan akan memusatkan energi apapun di alam semesta untuk mengumpul pada AKU kita.
(2). MELAWAN HUKUM ALAM. Contohnya: bila sinar matahari itu panas, maka sakiti diri Anda dengan ‘mepe’ atau berjemur sekuat Anda. Bila air itu dingin, maka lakukan mandi di air itu selama mungkin.
(3). MENYEMBAH SETAN. Tanamkan di dalam hati bahwa setan adalah Tuhan yang harus disembah. Laksanakan mo limo: judi, berzina, mabuk-mabukan, menghisap ganja….
(1). YAKIN SEYAKIN YAKINNYA TERHADAP KEAKUAN KITA , keyakinan adalah dasar semua kekuatan. Kekuatan keyakinan akan memusatkan energi apapun di alam semesta untuk mengumpul pada AKU kita.
(2). MELAWAN HUKUM ALAM. Contohnya: bila sinar matahari itu panas, maka sakiti diri Anda dengan ‘mepe’ atau berjemur sekuat Anda. Bila air itu dingin, maka lakukan mandi di air itu selama mungkin.
(3). MENYEMBAH SETAN. Tanamkan di dalam hati bahwa setan adalah Tuhan yang harus disembah. Laksanakan mo limo: judi, berzina, mabuk-mabukan, menghisap ganja….
Banyak para tokoh spiritual beraliran
hitam mempraktekkan bagaimana cara mendapatkan kesaktian dengan cara
ekstrem. Misalnya: Makan darah binatang tertentu, memperkosa perempuan
yang masih perawan, membunuh bayi, dan lain-lain. Ritual mereka adalah
ritual pemujaan terhadap Setan. Setan dijadikan Satu-Satunya Tuhan.
Kekuatan-kekuatan para ilmuwan spiritual aliran hitam ini sangat
mengerikan karena setan memang sangat sakti. Setan akan memberikan apa
yang diminta manusia asalkan mau menjadi murid dan penganutnya.
SANGAT BERDOSA
Namun,
melawan hukum alam ini sangat berdosa karena nanti akan mendapatkan
balasan dari Tuhan Yang Maha Menciptakan Alam. Ilmu-ilmu kesaktian yang
didapat dari hasil karangan manusia (ilmu karang) memang sangat
menakjubkan. Manusia yang memiliki ilmu karang ini bahkan tidak bisa
mati, badan tidak tembus karena terkena peluru atau sabetan senjata
tajam. Uang akan berlimpah dengan segera karena memelihara tuyul atau
buto ijo. Hidup di dunia bisa bahagia (sesaat) karena apa yang kita
inginkan akan terlaksana. Mau isteri cantik seperti Nabila Syakieb? atau
suami ganteng seperti para presenter di televisi? Anda tidak perlu ikut
acara TAKE HIM OUT. Para gadis akan mengerumuni Anda saat Anda
mengendarai mobil Cadillac, Porsche, Rolls Royce dan mengantongi kredit
card miliaran rupiah. Pelet paling manjur dan dahsyat di muka bumi.
Ada seorang
Jepang yang karena kepintarannya di bidang bioteknologi merancang sebuah
cara budidaya tomat dan berhasil. Satu pohon tomat bisa berbuah 12 ribu
buah. Sebuah jumlah fantastis yang belum pernah ada di dunia manapun.
Pohon ini pernah dipamerkan di Pameran Sains dan Teknologi Tsukuba tahun
1985 silam. Ternyata, pohon sakti itu dikembangkan dengan cara sangat
sederhana: akarnya dimasukkan air dan tidak ditanam di tanah. Air diberi
nutrisi yang banyak dan pohon tetap diletakkan di tempat yang sinar
mataharinya cukup. Shigeo Nozawa, sang ahli tumbuhan ini, mengatakan
bahwa tanah membatasi gerak akar untuk mencari nutrisi.
Dari sudut
pandang manusia, penemuan ini sukses luar biasa. Tapi kenapa Tuhan Yang
Maha Esa mentakdirkan tomat tumbuh di tanah??? Ini adalah pertanyaan
para ahli kebatinan. Jawabannya: Tuhan telah memerintahkan tomat untuk
melakukan PENGEKANGAN DIRI. Sebab tidak mungkin tomat dibiarkan tumbuh
dengan bebas dan mematikan tumbuhan lainnya. Pengekangan diri inilah
yang menjadi keharusan agar alam semesta ini tetap lestari dan berjalan
dengan teratur, tertib dan berkesinambungan. Maka hidup di dalam
keselarasan dengan alam adalah hal yang bijaksana dan wujud ketinggian
pencapaian spiritualitas dan ruhani manusia. Pertanyaan selanjutnya
bagaimana hidup yang selaras dengan alam?
Hidup
selaras dengan alam berarti tidak melanggar hukum-hukum dan kehendak
hakikat penciptaan alam. (Baca artikel sebelumnya: J’RETORNOUS A LA
NATURE!). Untuk itu setidaknya ada tiga hal yang perlu dilakukan agar
hidup kita lurus yaitu:
1. NIAT YANG TULUS UNTUK MENGABDI PADA SATU KUASA TUNGGAL DENGAN MEMBERIKAN PUJIAN PADA TUHAN DAN MENSUCIKAN NAMA-NYA. (Tasbih)
2. RASA SYUKUR DAN RASA TERIMA KASIH (Tahmid)
1. NIAT YANG TULUS UNTUK MENGABDI PADA SATU KUASA TUNGGAL DENGAN MEMBERIKAN PUJIAN PADA TUHAN DAN MENSUCIKAN NAMA-NYA. (Tasbih)
2. RASA SYUKUR DAN RASA TERIMA KASIH (Tahmid)
3.
BERPRASANGKA BAIK (BERPIKIR POSITIF) DALAM SEMUA SITUASI DAN KONDISI
KARENA SEMUA KEJADIAN YANG MENIMPA KITA ADALAH BUKTI KEMAHABESARAN TUHAN
(Takbir).
Inilah kunci-kunci olah batin yang harus terus menerus diasah….
Setiap
manusia bebas memiliki keyakinan apapun. Jika ilmu pengetahuan menjadi
pilihan hidup yang menjadi dasar pijakan eksistensinya sebagaimana
manusia modern sekarang ini, ya terserah. Jika agama menjadi pilihan, ya
monggo saja. Namun, bagaimana pun kita harus akui bahwa Ilmu
pengetahuan dan agama memang harus saling melengkapi satu sama lain.
Bila agama menyediakan kitab garing, pernyataan Tuhan, doktrin dan mitos
yang bersifat DEDUKTIF, ilmu pengetahuan menyediakan analisa atas kitab
teles. Analisa atas fenomena dengan pembuktian yang eksak dan
kuantitatif atas satu gejala. Jadi sifatnya INDUKTIF. Bila KITAB TELES
dan KITAB GARING itu bisa kita baca, kita cerna, kita hayati dan kita
resapi untuk berperilaku, berbuat, beramal maka yakinlah bahwa kita akan
memasuki PINTU GERBANG KEBENARAN ABADI, PINTU GERBANG SURGA SEJATI.
Akhirnya,
kita tahu kenapa mendapatkan ilmu kesaktian kita harus melakukan beragam
puasa (membatasi makan minum tidur), menghindari mo limo, berbuat dan
berprasangka baik pada semua kejadian dan selalu ingat sangkan paraning
dumadi untuk melakukan pengekangan diri? Yaitu agar selaras dengan
KODRAT ALAM. Inilah ilmu putih, ilmu kebatinan, ilmu sejati.
Comments
Post a Comment
tuliskan komentar anda untuk tanya jawab seputar ilmu di atas dan juga silakan menjawab komentar sedulur yang kira2 bisa menjawab isi komentar yang sudah ada.
terima kasih..