Ajian Asma Kayu Rajeh
ASMA KAYU RAJEH
Assalamu ‘Alaikum Wr,Wb. Salam hormat
saya haturkan pada semua sedulur warga KWA dan bagi para sesepuh KWA
yang saya ta’dzimi khusus epon Ki Wong Alus, Ki Arya, Ki jati Raga dan
sesepuh yang lainnya yang gak munkin saya sebut satu persatu….(biar gak
kribo nih jemariku).
Sehubungan dengan dengan posting/ijazah
Asma Kajuh Rajeh (AKR) yang telah saya sampaikan untuk semua warga KWA
yang mau mengamalkan maka, atas saran dan masukan dari beberapa sesepuh
KWA perlunya untuk memberikan penjelasan tentang proses penyelarasan
dari AKR ini karena menurut beliau-beliau alangkah sempurnanya kalau
sekiranya saya memberikan cara proses penyelarasan agar sedulur-sedulur
dalam mengamalakan AKR ini tidak sia-sia dan bisa merasakan energy dari
Asma ini.
Sebenarnya sudah kami jelaskan di
“antaran” artikel Ijazah AKR yang terdahulu. bahwa, biasanya setiap akan
dilakukan proses ijazah yang dilakukan oleh pengijazah/muujizh untuk
AKR ini, dilakukan di bawah Pohon yang lumayan besar sambil tangan kiri
menyentuh pohon atau minimal sambil memegang kayu sembari tangan kanan
kami menjabat tangan sang muujizh,…….dan dengan kesungguhan hati
“Qobiltu” pun terucap dari mulut saya, disitulah ijab qobul lahir bathin
berlangsung antara pengijazah dan “pewarisnya”, jadi inilah yang
sebenarnya di namakan proses penyelarasan energy yang sempurna secara
diam-diam. beliau, pengijazah itu mengajarkan pada saya……tanpa beliau
harus menyatakan pada saya”inilah penyelarasan energy keilmuan dengan
tubuh kamu,karena energy dari AKR ini di ambil dari energy mahluk tuhan
dengan anasir kayu,biar energinya menyatu dengan nafas dan keseluruhan
dimensi tubuh kamu, sehingga sewaktu waktu energy itu bisa kamu gunakan
untuk kepentingan amar ma’ruf nahi munkar Bi Idznillah”…sekali
lagi,beliau tidak menjelaskan begitu, tapi pesan Sirr-nya/rahasia
insyaallah begitu dan yang saya rasakan begitu, karena memang prinsip
ibadah seorang kyai/ustadz yang arif dalam melakukan ibadah pada
tuhannya lebih sering dilakukan dengan amalan “tingkah laku” atau
meminjam bahasa iklan rokok tetangga “Talk Less Do More”.apalagi
mengatakan “Mahar dari asma ini sekian…………..rupiah atas permintaan
khodamnya” (hem….masak ada Khodam ASR matre? kalo begitu mestinya harus
ada royalty donk buat Bujuk Tumpeng dan Pangeran
Cakrabuana…hem).begitulah kira-kira…..dan proses yang sama juga
dilakukan untuk ijazah Songai Rajeh selalu dilaksanakan di tempat
terbuka yang dekat dengan tempat air, biasanya di sumber tempat
pemandian atau sungai kecil, memang kadang juga ditempat terbuka saja,
tapi tetap “sang pewaris” disuruh minum air sekedarnya saja pasca
pengijazahan dilaksanakan.
Untuk penyelarasan AKR yang saya sudah
ijazahkan, atas saran sesepuh KWA ki arya dan ki jati raga yang di sms
kan melalui ki arya kepada saya; alangkah bagusnya jika kita menambahkan
air dicampur garam secukupnya untuk di buat minum dan sisanya dicampur
denganair buat mandi, setelah di bacakan AKR 3x dengan cara tahan nafas
kemudian jempol tangan kanan di celupkan kedalam air tersebut, dan kata
beliau, dengan memegang kayu jati sebenar lebih bagus…demi untuk
selarasnya pengamal dengan ilmunya….
Untuk lebih jelasnya saya akan jelaskan
beberapa tehnik penyelarasan energy AKR sesuai dan atas saran dan
masukan dari beberapa sesepuh kita di KWA.. Sebelum mengamalkan AKR atau
tepatnya saat Qobiltu/karena jarak jauh,ya…. setelah Qobiltu Copy
Paste:
Proses penyelarasan dilakukan jam 12 malam dirumah masing-masing terserah kapan waktunya.
Sediakan Air 1 gelas yang telah di campuri garam secukupnya.
Niat untuk penyelarasan AKR niat untuk penyelarasan energy AKR semoga di bukakan jalan energy di tubuh anda dengan Idzin ALLAH
Lanjutkaan dengan membaca tawassul AKR secara khusu’
Selesai tawassul,bacalah Syahadat 3x
Bacalah AKR 3x tahan nafas (baca secara bersamaan antara hati dan lisan)
Kemudian celupkan jempol tangan kanan ke dalam gelas yang telah ada larutan air garam (sambil melepas nafasnya)
Setelah itu minumlah air tersebut separuh.Lalu baca Alhamdulillahi Robbil ‘Alamiin 7x dan Hauqolah/Laa Haula…..3x
Air sisanya di campur dengan air buat mandi…….Selesai
Kalau mau mengamalkan yang selama 3 malam
itu, cara menggunakan air sama dengan yang di atas..setelah rampung 3
malam,minumlah air tersebut dengan niat untuk membersihkan jalan energy
AKR dalam tubuh anda dan semoga bisa digunakan Bi Idznillah………….selamat
ber Amar Ma’ruf Nahi Munkar.
Cara penyelarasan yang kedua bisa
dilakukan dengan menggunakan Riyadhah…tapi setelah saya konsultasikan ke
beberapa sesepuh KWA beliau menyatakan terlalu berat dengan puluhan
ribu bahkan ratusan ribu wirid apalagi sampai bertahap-tahap.
Demikian dari saya yang dhaif ini,kurang
lebihnya mohon maaf…dan bagi sesepuh yang sudah membantu dan memberikan
saran dan masukan terima kasih dan salam ta’dzim semoga ini semua
menjadi amal panjenengan semua dan kita warga KWA untuk membantu
memuluskan jalan kita “shirothol mustaqiim” di hari kelak nanti.
Sembari berdoa….ALLAHUMMAJ ’ALNII WALIYAN KABIIRON MASYHURON SHOOHIBAL KAROOMAH WAL FADLILAH WAL BAROKAH. AMIIN.
Dan bagi sedulur, dan sesepuh KWA yang
telah berkenan mengijazahkan beberapa ke ilmuannya silahkan jika memang
masih harus di selaraskan monggo bantu sedulur-sedulur di KWA biar lebih
afdhol dan tidak sia-sia…belum terlambat kok….mumpung kampus kita KWA
belum melaksanakan UAS!!!
NB: Insyaallah kapan2 akan di posting
ijazah Singa Rajeh…..tapi untuk penyelaarasannya sedulur gak usah cari
Singa atau Harimau untuk di pegang ekor atau apanya, entar takutnya
sedulur yang di Ijazah duluan ma itu SINGA…hem…..!!!
SALAM SATARETANAN
WASSALAM
ASMA KAJUH RAJEH/KAYU RAJEH
Asma ini merupakan Asma rajeh dari varian
kayu atau di Madura di sebut Asma Kajuan Rajeh, khasiat dan kegunaan
dari karomah asma ini sama dengan ASR Utara tetapi lebih pada menangkal
bahaya yang bisa mengancam diri pengamal dari berbagai hal yang
mengandung elemin/anasir kayu.
Pengalaman saya saat mengikuti proses
penyelarasan dan pengisian untuk Asma ini dilakukan di bawah pohon yang
lumayan besar atau minimal sambil memegang kayu/pohon apa aja.tapi sebagian muujizh/pengijazah hanya dilaksanakan ditempat terbuka diluar tempat yang tidak beratap.
Sekedar “Pamator”
Asma ini sekalipun Varian dari Asma Rajeh
tapi yang saya terima dari pengijazah tidak menggunakan kata awal “Inna
Quwwatih/tah/tin/ti”sebagaimana Asma Rajeh dan Asma Kayu Rajeh yang
pernah diposting di KWA sebagai pembendaharaan referensi kita warga KWA,
bahkan saya mendapatkan Asma Kayu Rajeh ini dengan dua macam
bacaan….tapi setelah saya konsultasikan pada beberapa kyai….
katanya,memang ada sebagian kyai yang mengijazahkan Asma kuncinya
saja,dan ada yang secara lengkap….tapi soal karomah insyaallah sama
saja…(Amiiiiin)
Karena Asma Rajeh dan semua variannya ini
bukanlah karangan manusia,melainkan simbolisasi Sabda Tuhan melalui
rangkaian huruf menjadi “kata-kata”yang di sampaikan melalui Nabi Khidir
kepada kekasih Allah Sang Wali pilihan yang di sesuaikan dengan bahasa
verbal yang berkesatuan dengan Qolbu manusia. rangkaian “kata-kata” itu
hanya sebagai garis besarnya saja atau konsep abstrak. namun tentunya
menyimpan berbagai rahasia di baliknya sebagai bukti kuasanya-Nya.
karena kekuatan karomah dari Asma Rajeh tersebut insya Allah sudah
terletak dibalik susunan “kata-kata” itu….entah itu kata Inna
Quwwatih…..,Inna Jahara……ataupun…..Lauthun…..bahkan……Jaljalat sekalipun,
dan selain dari kekuatan rahasia dibalik rangkaian “Kata-Kata”
tersebut, tentunya kekuatan karomah dari Sang Wali pewaris Asma tersebut
yang langsung dari Nabi Khidir sudah tidak berhijab dengan
Allah….insya-Allah bisa membantu kita sebagai Washilah/penyambung hajat
kita pada Allah dengan ASR, itulah perlunya kita Tawassul……dan tidak
perlu Puasa!
Namun bagi kita yang bukan Wali….bahkan
bergelimang dengan dosa….untuk mendapatkan rahasia dahsyat dari karomah
Sabda Tuhan itu dan kita mampu menggerakkan energi yang tersembunyi di
baliknya, kita harus telaten,sabar,ikhlas dan istiqomah menggalinya
dengan cara banyak Ibadah, Istighfar dan Munajat pada Allah dengan
ber-Riyadlah….
Kalau sudah begitu…..insya-Allah kita
akan mendapatkan pahala di dunia, dengan kita bisa merasakan langsung
dari rahasianya/karomahnya entah kulit kebal,mindah hujan atau ngobatin
orang sakit dll, dan yang terpenting pahala di akhirat nanti, sehingga
kita insya-Allah akan dikelilingi dan dikipasi oleh 7 bidadari nan elok
dan bening di surga Royyan,dan kitapun cukup berleha-leha di sana tanpa
harus ngamalkan asma ini asma itu bahkan ASR sekalipun….di sana gak ada
musuh yang akan membacok kita,menembak kita,menyantet kita atau hujan
yang perlu dihentikan ….!dan tentunya untuk mendapatkan bidadari
disana,kita sudah tidak perlu lagi membaca ajian ini ajian itu….gak ada
semar mesem,gak ada semar tangis, gak ada kawin sukma atau pengasihan
apapun …. semua sudah di siapkah oleh ALLAH tanpa kita bersusah payah….!
Insya-Allah begitulah sejatinya rahasia mengamalkan ASR ….Wallahu A’lam Bish Showab….Innallaaha Ya’lamu Malaa Ta’ Lamuun
Dan saya sadar jiwa aya masih kontor dan
belum mumpuni, tapi dengan niat ibadah, saya ikhlash ijazahkan Asma
Kajuh Rajeh ini pada warga KWA yang sudah mendaftar…selamat ber
munajat…..! bagi yang belum mendaftar Sorry Sorry Jack…! asma ini bukan
untuk yang hanya berkunjung atau salah masuk kamar! (Maaf Meminjam
penggalan kalimat dari ajian Keong Racun)
Inilah amalan Asma Kajuh Rajeh….
Tawassul Fatihah:
Nabi Muhammad Wa Alaa Alihi Wa Ashabihi Wa Ahli Baitihi Ajma’in
Malaikat Muqorrobin wal Qoribin
Nabiyullahi Khidlir AS
Syekh Abdul Qodir Jailani
Para Wali Songo
Syekh Bujuk Tompeng Pamekasan
Syekh Syamsuddin Pamekasan
Syekh Muhammad Kholil Bangkalan dan semua waliyullah.
Kyai Muqit Marzuki
Ustadz ‘Asyim Abdullah Sumenep
Abina Wa Ummina Wa Jaddina Wa Jadditina
Man Ajazani Wa Jami’il Mu-Jizih Hadzal Asma’
Nabi Muhammad Wa Alaa Alihi Wa Ashabihi Wa Ahli Baitihi Ajma’in
Malaikat Muqorrobin wal Qoribin
Nabiyullahi Khidlir AS
Syekh Abdul Qodir Jailani
Para Wali Songo
Syekh Bujuk Tompeng Pamekasan
Syekh Syamsuddin Pamekasan
Syekh Muhammad Kholil Bangkalan dan semua waliyullah.
Kyai Muqit Marzuki
Ustadz ‘Asyim Abdullah Sumenep
Abina Wa Ummina Wa Jaddina Wa Jadditina
Man Ajazani Wa Jami’il Mu-Jizih Hadzal Asma’
Diri Sendiri…….bin…..(nama kita dan bapak kita) Wa Alaa Niati Wal Hajati Fiddiin Wad Dun-Ya Wal Akhiroh.
BISMILLAHIR ROHMANIR ROHIM
RII-AN HANII-AN GHAIROH MANA-AN ‘ABDAN.1000x.
Cara mengamalkan:
Di amalkan 1000x tiap malam selama 3 malam diluar rumah,jika mampu baca 4000x tiap malam.
Di amalkan 1000x tiap malam selama 3 malam diluar rumah,jika mampu baca 4000x tiap malam.
Shalat Hajat Khusus 4 Rokaat setelah salam yang terahir, bersujud kembali sambil memohon pada Allah hajat kita.
Kemudian (kalau sholat hajat dilakukan
dirumah) setelah sholat hajat lalu bersujud dimaksud di atas,berangkat
keluar rumah lalu duduk di tempat yang dianggap nyaman dan bisa
menjadikan khusuk selama wirid…..
Lalu duduk bersila…. diam sebentar dan
tafakkur….sambil membaca pelan-pelan dan santun dalam hati “Tawakkaltu
yaa khuddama hadzal asma’ 13x”
Lalu Baca Tawassulnya dan lanjutkan membaca Asma’nya.
Setelah selesai wirid jangan langsung
bergegas pulang, tapi diam sejenak selama ½ jam sambil membaca dalam
hati ‘Laa Haula Wa Laa Quwwata Illaa Billaahil ‘Aliyyil ‘Adlim’
seikhlasnya.
Rasakan insya-Allah tubuh kita akan merasakan hawa hangat menyebar dalam tubuh kita….
semoga bermanfaat…….Wassalam.
Comments
Post a Comment
tuliskan komentar anda untuk tanya jawab seputar ilmu di atas dan juga silakan menjawab komentar sedulur yang kira2 bisa menjawab isi komentar yang sudah ada.
terima kasih..